Sabtu, 03 Mei 2014

PERSEPSi, CARA PANDANG & HIKMAH

Ada sepasang suami - istri yg bekerja di perusahaan besar.
Pak Bagus & Bu Ayu.
Masing-masing memiliki jabatan tinggi di perusahaan tempat mereka bekerja. Hingga suatu hari Pak Bagus jatuh sakit yg menyebabkan akhirnya ia tak dapat bekerja.
Separuh tubuh bagian bawahnya lumpuh, tapi ia masih mampu membuat tulisan-tulisan yg dapat menginspirasi banyak orang.

Pak Bagus melakukan kegiatan sehari-hari dibantu seorang asisten.
Hal ini membuat Bu Ayu semakin giat bekerja, mengingat biaya hidup ditambah membayar seorang asisten bukanlah biaya yg sedikit.
Karena kesibukan Bu Ayu, Pak Bagus merasa "cemburu" dengan aktivitas Bu Ayu...

Hingga suatu hari Pak Bagus meminta Bu Ayu untuk menemaninya...
Sekali dua kali Bu Ayu masih meminta ijin dari kantor untuk menemani suaminya, lama kelamaan hal ini membuat Bu Ayu tidak nyaman... Di satu sisi bahwa ia harus mendampingi suami, di sisi lain ia harus menghidupi kebutuhan diri & suaminya...
Hal ini akhirnya membuat Bu Ayu & Pak Bagus berbeda pendapat...
Bu Ayu berpikir realistis, bahwa apapun yg terjadi ia harus berjuang sekuat tenaga untuk menghidupi kebutuhan keluarga... Saat ini ia menjadi tumpuan tulang belakang keluarga, mencari nafkah bagi keluarga.
Pak Bagus berpikir, istri tugasnya mendampingi, melayani suaminya. Tugas & tanggung jawab sebagai Kepala Rumah Tangga adalah di suami. Istri tidak boleh capek & repot.

Apapun yg dipikir mereka berdua, tidak salah & tidak benar, semua orang memiliki persepsi pemikiran masing-masing... Istilahnya, berusaha berpikir dari 8 penjuru angin, alias "out of the box" ... Agar kita mampu berpikir secara jernih, mampu merangkum kejadian & mampu memetik hikmah dari kejadian itu...