Setiap hari sebelum pulang sekolah , ada amanah/ wasiat yang harus dilakukan murid ketika dirumahnya .
Amanahnya hari ini " Meminta maaf & berterima kasih kepada Orangtua setiap hari , terutama sebelum tidur pada malam hari "
Guru : " Nak , nanti malam sebelum bobo .... Minta maaf ya ... Ke Mama & ke Papa ...
trus bilang terima kasih .... "
Murid : " Tapi aku khan nggak bikin salah ... "
Guru : " Kalo minta maaf , nggak harus bikin salah ... Coba , kalo mau pulang Ibu selalu minta
maaf sama kamu , khan ? Ibu bikin salah , nggak ?"
Murid : " Nggak ."
Guru : " Kalo kita minta maaf setiap hari , walaupun kita nggak salah , kita makin disayang
sama Alloh ..."
Tidak lama kemudian , ada guru lain yang datang ...
Guru : " Bu Sari , saya minta maaf , ya ... "
Bu Sari : " Sama - sama , Bu ... Saya juga minta maaf ..."
Guru : " Ya , Bu ... Sama - sama ."
Meminta maaf untuk sebagian orang merupakan hal yang berat , karena dianggap sebagai menurunkan martabat / harga diri .
Tetapi bila tidak mulai dari sekarang & kita tidak mau menjadi contoh untuk generasi penerus , siapa lagi yang akan menjunjung kasih sayang di masa yang akan datang ...?
Siapa tau , ini adalah hari terakhir didunia ... BESOK BELUM TENTU ADA ...
Rabu, 29 Oktober 2008
Pangkalan Ojek Masa Kini
Suatu hari kami melewati jalan yang disalah satu sisinya dijadikan Pangkalan Ojek .
Rupanya ... untuk memudahkan calon penumpang untuk mencari ojek , mereka menuliskan di papan dengan huruf besar " PITSTOP OJEK"
Rupanya ... untuk memudahkan calon penumpang untuk mencari ojek , mereka menuliskan di papan dengan huruf besar " PITSTOP OJEK"
Selasa, 28 Oktober 2008
Bohong
Suatu hari terdengar percakapan pasangan suami istri yang telah lanjut usia ...
Nenek : "Papa bohong ya sama Mama ...?"
Kakek : " Nggak ... Papa nggak bohong ... Papa cuma nggak cerita sama Mama . "
Nenek : "Papa bohong ya sama Mama ...?"
Kakek : " Nggak ... Papa nggak bohong ... Papa cuma nggak cerita sama Mama . "
Senin, 27 Oktober 2008
Alloh ada dimana ?
Ipeh (+/- 2 tahun) bertanya tentang Alloh SWT kepadaku , " Alloh ada dimana ?"
Pertanyaan itu tak mudah untuk dijawab . Bukan karena tidak bisa menjawab , tapi kekhawatiran bahwa jawabanku tidak mudah dicerna untuk anak seusianya & ketakutan salah dalam menerangkan . Akhirnya aku menjawab bahwa Alloh itu ada , IA tidak dapat dilihat tapi dirasa . Jawaban singkat , tapi tidak membuat dirinya puas dengan jawabanku .
Aku pun kembali berkata padanya bahwa hal itu akan kita bicarakan lagi untuk jawaban yang akan membuatnya lebih banyak tahu .
Aku banyak bertanya pada siapapun yang aku kenal . Kesimpulan yang aku dapat bahwa ketika seorang anak bicara & bertanya tentang Tuhannya , jawablah menurut Al-Qur'an .
Katakanlah : " DIA adalah Alloh Yang Maha Esa .
Alloh tempat meminta .
DIA tidak beranak , dan tidak pula dilahirkan sebagai anak .
Dan tiada sesuatupun yang ada persamaannya dengan DIA .
Pertanyaan kembali muncul , kira - kira anak - anak mudah mengerti ?
Jawaban yang aku dapat bahwa , SAMPAIKAN saja , biar ALLOH yang akan mengatur , karena itu urusan hamba & PenciptaNYA .
Aku sampaikan apa yang aku dapat kepada Ipeh & ketika aku katakan dengan gamblang tanpa keragu-raguan , Alhamdulillah ia mudah mengerti & semakin banyak ia bertanya tentang Alloh .
Dengan prinsip jawaban yang telah aku dapat , aku dengan senang hati menjawab apa yang sedang ia tanyakan , akhirnyapun aku menjadi menanti hal apa lagi yang menjadi topik diskusi berikutnya ....
Pertanyaan itu tak mudah untuk dijawab . Bukan karena tidak bisa menjawab , tapi kekhawatiran bahwa jawabanku tidak mudah dicerna untuk anak seusianya & ketakutan salah dalam menerangkan . Akhirnya aku menjawab bahwa Alloh itu ada , IA tidak dapat dilihat tapi dirasa . Jawaban singkat , tapi tidak membuat dirinya puas dengan jawabanku .
Aku pun kembali berkata padanya bahwa hal itu akan kita bicarakan lagi untuk jawaban yang akan membuatnya lebih banyak tahu .
Aku banyak bertanya pada siapapun yang aku kenal . Kesimpulan yang aku dapat bahwa ketika seorang anak bicara & bertanya tentang Tuhannya , jawablah menurut Al-Qur'an .
Katakanlah : " DIA adalah Alloh Yang Maha Esa .
Alloh tempat meminta .
DIA tidak beranak , dan tidak pula dilahirkan sebagai anak .
Dan tiada sesuatupun yang ada persamaannya dengan DIA .
Pertanyaan kembali muncul , kira - kira anak - anak mudah mengerti ?
Jawaban yang aku dapat bahwa , SAMPAIKAN saja , biar ALLOH yang akan mengatur , karena itu urusan hamba & PenciptaNYA .
Aku sampaikan apa yang aku dapat kepada Ipeh & ketika aku katakan dengan gamblang tanpa keragu-raguan , Alhamdulillah ia mudah mengerti & semakin banyak ia bertanya tentang Alloh .
Dengan prinsip jawaban yang telah aku dapat , aku dengan senang hati menjawab apa yang sedang ia tanyakan , akhirnyapun aku menjadi menanti hal apa lagi yang menjadi topik diskusi berikutnya ....
Sabtu, 25 Oktober 2008
Pengetahuan
" KepunyaanNYA yang ada di langit & yang ada di bumi . Dan pengetahuanNYA Maha Meliputi Segala Sesuatu "
Kehidupan adalah sekolah kita , tanpa batas ruang & waktu . Yang menjadi guru adalah Sang Pencipta Yang Maha Satu .
Didalam kehidupan kita banyak belajar akan segala sesuatu . Ada hal yang membuat kita senang / nyaman ataupun hal - hal yang membuat kita kecewa / pengalaman yang tidak menyenangkan.
Pelajaran kecewa pun perlu kita dapatkan agar kita menjadi manusia yang tangguh , agar kita selalu menjadi lebih baik dari sebelumnya .Tapi kebanyakan manusia merasa Tuhan tidak adil , padahal harusnya manusia yang harus lebih bersyukur & berterima kasih karena dengan tempaan yang diberikan olehNYA , kita menjadi lebih baik . Karena Tuhan Yang Maha Hebat tidak pernah akan mencelakakan / membuat makhlukNYA sengsara . Hanya karena kesalahan / ketidak hati - hatian manusia sendirilah hidupnya perlu perjuangan & perbaikan lagi .
Hidup adalah anugerah & karunia , yang belum tentu ada kesempatan untuk yang kedua kalinya .
SELAMAT BERKARYA , SEMOGA KITA DIGOLONGKAN MENJADI PRIBADI YANG TANGGUH , PANDAI BERSYUKUR & KEHIDUPAN YANG KITA JALANI PENUH DENGAN KEBERKAHAN . AMIIN ....
Kehidupan adalah sekolah kita , tanpa batas ruang & waktu . Yang menjadi guru adalah Sang Pencipta Yang Maha Satu .
Didalam kehidupan kita banyak belajar akan segala sesuatu . Ada hal yang membuat kita senang / nyaman ataupun hal - hal yang membuat kita kecewa / pengalaman yang tidak menyenangkan.
Pelajaran kecewa pun perlu kita dapatkan agar kita menjadi manusia yang tangguh , agar kita selalu menjadi lebih baik dari sebelumnya .Tapi kebanyakan manusia merasa Tuhan tidak adil , padahal harusnya manusia yang harus lebih bersyukur & berterima kasih karena dengan tempaan yang diberikan olehNYA , kita menjadi lebih baik . Karena Tuhan Yang Maha Hebat tidak pernah akan mencelakakan / membuat makhlukNYA sengsara . Hanya karena kesalahan / ketidak hati - hatian manusia sendirilah hidupnya perlu perjuangan & perbaikan lagi .
Hidup adalah anugerah & karunia , yang belum tentu ada kesempatan untuk yang kedua kalinya .
SELAMAT BERKARYA , SEMOGA KITA DIGOLONGKAN MENJADI PRIBADI YANG TANGGUH , PANDAI BERSYUKUR & KEHIDUPAN YANG KITA JALANI PENUH DENGAN KEBERKAHAN . AMIIN ....
Rabu, 22 Oktober 2008
Polisi kabur
Suatu hari , ketika dalam perjalanan pulang kami mendengar suara sirine mobil polisi .
Tak lama kemudian kami melihat mobil polisi & beberapa mobil di belakangnya berjalan kencang ... memecah keheningan malam ...
Anak lelakiku bilang .... " Waaah ... Polisinya kabur , dikejar orang banyak ...!!! "
Tak lama kemudian kami melihat mobil polisi & beberapa mobil di belakangnya berjalan kencang ... memecah keheningan malam ...
Anak lelakiku bilang .... " Waaah ... Polisinya kabur , dikejar orang banyak ...!!! "
Do'a Untuk Orangtua
Suatu hari saya akan sholat dzuhur . Ketika sholat berlangsung , seorang anak lelaki berdiri tepat didepan sajadah saya . Ia berumur +/- 6-8 th (kelebihan anak tersebut adalah keterbelakangan mental), memperhatikan saya sholat . Tak lama , ia pun ikut sholat (tepat didepan sajadah saya) , tetapi sambil berulang kali menoleh ke arah saya sholat & ia pun kembali ke sholatnya . Jujur saya akui , sholat saya ketika itu jauh dari kesempurnaan (walaupun saya masih terus berlatih untuk belajar sholat dengan baik).
Setelah menyelesaikan sholat , saya mulai berdo'a untuk ke-2 Orangtua saya & alm. ke-2 mertua saya . Ketika ditengah do'a yang sedang dipanjatkan , do'a saya terhenti mendengarkan ia berdo'a .
" Robbigh firlii ... wali wali dayya ... warhamhuma kamaa robbayani shoghiroo ..."
Terlintas di benak saya & berkecamuk bermacam - macam pikiran , ia dengan tulus mendo'akan ke-2 orangtuanya ... walaupun kata- kata yang diucapkan tidak sesempurna anak seusianya ... kemungkinan Orangtuanya sedang mencarinya (karena anak tersebut hilang di pasar & diketemukan oleh Tukang Ojek) .... Serta ketulusan dari do'anya , dsb.
Pertanyaan selanjutnya yang muncul :
- Mampukah kita dapat berdo'a setulus dari do'a yang sedang dipanjatkannya ?
- Mampukah kita memuliakan Orangtua kita seperti ia sedang memuliakan Orangtuanya ?
Setelah menyelesaikan sholat , saya mulai berdo'a untuk ke-2 Orangtua saya & alm. ke-2 mertua saya . Ketika ditengah do'a yang sedang dipanjatkan , do'a saya terhenti mendengarkan ia berdo'a .
" Robbigh firlii ... wali wali dayya ... warhamhuma kamaa robbayani shoghiroo ..."
Terlintas di benak saya & berkecamuk bermacam - macam pikiran , ia dengan tulus mendo'akan ke-2 orangtuanya ... walaupun kata- kata yang diucapkan tidak sesempurna anak seusianya ... kemungkinan Orangtuanya sedang mencarinya (karena anak tersebut hilang di pasar & diketemukan oleh Tukang Ojek) .... Serta ketulusan dari do'anya , dsb.
Pertanyaan selanjutnya yang muncul :
- Mampukah kita dapat berdo'a setulus dari do'a yang sedang dipanjatkannya ?
- Mampukah kita memuliakan Orangtua kita seperti ia sedang memuliakan Orangtuanya ?
Langganan:
Postingan (Atom)